Kisah Hero Valentina: Cinta & Pengkhianatan yang Berakhir Menjadi Kutukan - Teh90blog

Kisah Hero Valentina: Cinta & Pengkhianatan yang Berakhir Menjadi Kutukan

Kisah Hero Valentina

House Paxley
merupakaan sebuah keluarga bangsawan yang memerintah wilayah dekat Lantis Mountain di sebelah selatan Moniyan Empire. Generasi keluarga besar ini telah menjaga area itu untuk Moniyan Empire, bertahan melawan penyerangan Abyss dengan sihir dan pedang. Sebagai putri tertua dari House Patriarch, Valentina telah diberi harapan yang tinggi sejak lahir untuk menjadi pewaris tahta dari keluarga tersebut. Sejak kecil, dia menjalani pelatihan yang ketat dan tumbuh menjadi seorang perfeksionis, pewaris yang paling memenuhi syarat untuk menjadi pemimpin keluarga bangsawan ini. 

Seiring bertambahnya usia, Valentina pergi ke perbatasan dan mengusir gelombang demi gelombang iblis yang menyerang. Salah satu wilayah yang paling berbahaya ditaklukkan adalah Lantis Mountain sebab wilayah itu telah sepenuhnya dikuasai oleh pasukan iblis yang kuat. Oleh karena itu, kabar kemenangan di Lantis Mountain menjadi satu - satunya hal yang dapat menenangkan pikiran para penduduk. Untuk memastikan kemenangannya itu, Valentina mencari sekutu dengan pergi ke Moonlit Forest sendirian meskipun dia tahu bahwa tindakannya itu dilarang oleh Moniyan Empire sebab mereka telah bermusuhan dengan para Elf sejak lama. Seperti yang telah diperkirakan, sesampainya di Moonlit Forest kehadiran Valentina pun langsung ditolak oleh Estes, Sang Elf King, dengan mengatakan bahwa para Elf tidak memiliki ketertarikan dengan peperangan manusia. 

Akan tetapi, terdapat seorang pahlawan Elf, Irlan namanya, yang hatinya tergerak oleh perkataan tulus dari Valentina. Tidak seperti Estes, Irlan percaya bahwa jika kerajaan manusia jatuh, maka kerajaan Elf juga akan ikut hancur menyusulnya. Namun usaha Irlan untuk ikut dengan Valentina pun juga tidak mudah, dia harus berdebat dengan para petinggi Elf untuk dapat meyakinkan mereka atas keputusan yang diambilnya. Singkat cerita, Irlan akhirnya dapat mengikuti Valentina pergi keluar dari Moonlit Forest dengan membawa sedikit pasukan.

Valentina Quote

Elf
dan manusia sejak saat itu bertarung bersama di medan perang Lantis Mountain. Setelah menghabiskan siang dan malam bersama Valentina, menghabiskan banyak waktu bersama, Irlan akhirnya mulai sadar bahwa ia kini menyukai Valentina. Akan tetapi, saat Irlan menyatakan perasaaannya, Valentina hanya terdiam, bingung atas semua rasa gejolak yang ada dalam dirinya. Selama ini Valentina selalu diajarkan bahwa seorang wanita bangsawan tidak boleh terlena dalam asmara yang tidak masuk akal, dan dia harus menikahi seseorang dengan status yang sama demi mengharumkan nama keluarga besarnya.

Meski demikian, gairah cinta Irlan membangunkan perasaan yang jauh terpendam di hati Valentina. Dia merasakan kebahagiaan yang luar biasa karena dicintai oleh seseorang untuk pertama kalinya. Tepat saat Valentina sedang bimbang akan perasaannya, Irlan mengambil keputusan di pertemuan pemilihan House Paxley dan mengajukan diri bahwa dia bersedia bertarung di bawah komando Valentina bersama dengan para Elf lainnya selamanya. Namun, permintaannya itu memiliki satu syarat, yaitu Valentina harus menyetujui lamaran pernikahannya terlebih dahulu.

Permintaan Irlan tersebut langsung memecahkan semua kebimbangan yang ada dalam diri Valentina, dia sekarang yakin bahwa keluarganya mungkin akan menyetujui pernikahannya demi mendapatkan sekutu dari bangsa Elf yang nantinya memudahkan mereka untuk meraih kemenangan di medan perang. Tak lama setelah itu, di bawah sinar rembulan yang begitu cerah, keduanya saling membagikan sumpah suci, semua orang merayakan peristiwa tersebut dengan sangat bahagia, kecuali paman Valentina yang sejak tadi hanya diam mematung seakan tak menerima posisi yang seharusnya dia dapatkan kini direbut oleh seorang Elf.

Dengan bantuan para Elf, kekuatan House Paxley bertambah setiap harinya, Valentina pun dianugerahi gelar "Duchess" oleh Moniyan Empire. Tak hanya itu, Valentina juga memiliki Irlan sebagai pendamping setianya yang kini selalu menemaninya kemanapun dia pergi. Entah kenapa, sejak menjalani hubungan dengan Irlan, Valentina mulai merasakan manisnya kehidupan setelah lama berkecimpung dalam medan perang. Akan tetapi, kebahagiaan Valentina tersebut tak berlangsung lama sebab sebuah bencana yang besar tiba - tiba melanda. Kekuatan Abyss yang menjadi musuh bebuyutan Moniyan Empire kini telah berkembang pesat dan mereka dengan cepat menyerang tanah House Paxley. Menghadapi serangan Abyss yang sangat mendadak, semua prajurit House Paxley terpaksa bertarung sendirian karena bantuan dari Moniyan belum datang.

Sadar bahwa kekuatan keluarganya tidak sebanding dengan kekuatan Abyss, Valentina memutuskan untuk menggunakan cara pamungkasnya, yaitu mengumpulkan semua penyihir keluarga dan memanggil "Soul Casket", sebuah mantra terlarang yang dapat menciptakan zona mematikan yang melahap semua jiwa yang hidup di dalamnya, bahkan iblis sekalipun. Untuk melindungi para penyihir menyiapkan mantra tersebut, Valentina dan Irlan memimpin para prajurit pemberani di barisan terdepan, berhadapan langsung dengan pasukan Abyss yang menyerang dengan ganasnya.

Pertarungan penuh darah pun tak dihindarkan, ribuah pasukan iblis mengepung Elf dan manusia seperti gelombang air laut yang datang dari segala arah. Dalam kondisi itu, manusia dan para Elf masih berdiri kokoh layaknya sebuah batu karang, menahan semua serangan Abyss yang tiada hentinya demi mengulur waktu bagi para penyihir untuk menyelesaikan mantranya. Namun di tengah kekacauan itu, Valentina semakin cemas melihat pasukannya yang mulai tumbang satu per satu. Rencana mereka adalah mundur dari medan perang dengan semua pasukan segera setelah sinyal penyelesaian mantra datang, sehingga zoba sihir yang menutupi garis depan akan menghancurkan semua pasukan iblis sekaligus. Setelah kekalahan sudah didepan mata, tiba- tiba simbol mantra Soul Casket muncul di langit, namun anehnya Valentina tak melihat adanya sinyal untuk mundur, bingung, dia lalu berbalik dan menyadari bahwa pamannya dan para penyihir telah mengkhianatinya. Semua itu ternyata dilakukan pamannya untuk menebus sakit hatinya atas keputusan Valentina menikahi Irlan.

Setelah mengetahui pengkhianatan tersebut, Valentina dengan cepat berteriak agar semua orang segera mundur. Pada saat terakhir sebelum mantra terkutuk itu menyentuh tanah, Irlan mengerahkan seluruh kekuatannya untuk mendorong Valentina keluar dari zona sebelum semuanya terlambat. Pertarungan Lantis Mountain dengan ini berakhir, Valentina akhirnya berhasil keluar dari zona sebelum mantra itu menyentuh tanah, namun kini hanya dia sendiri yang tahu berapa harga yang harus dia bayar untuk kemenangan itu. Emosi yang ada dalam dirinya pun meluap, melahap habis pamannya serta para penyihir yang telah mengkhianati dirinya. Setelah semuanya berakhir, emosinya kini berubah menjadi tangis, air matanya tak bisa berhenti mengalir melihat mayat Irlan yang tergeletak di tengah medan perang. 

Valentina kemudian membangun aula suci di Kastil Aberleen untuk mengenang Irlan dan pasukan lainnya yang telah gugur di medan perang. Hati Valentina yang rapuh tak bisa pulih kembali, sejak itu dia mendedikasikan hidupnya untuk mencari cara menghidupkan kembali jiwa Irlan. Dalam proses itu, Valentina menjadi semakin putus asa hingga akhirnya dia beralih untuk menjadi penyihir dengan sihir gelap untuk membangkitkan kesadaran dari Evil God of Trickery bernama Kalon. 

Kalon memberitahu Valentina tentang kekuatan ajaib dari Heart of Anima yang merupakan serpihan dari Twilight Orb. Konon katanya, Heart of Anima tersebut dapat mengembalikan jiwa orang yang telah mati. Mendengar hal tersebut, Valentina pun sangat bersemangat sehingga dia akhirnya menebus informasi tersebut dengan menandatangani sebuah perjanjian darah dengan Kalon. Akan tetapi, yang tak Valentina ketahui adalah perjanjian tersebut memiliki harga yang sangat besar. Setelah perjanjiannya berlaku, Valentina akan memperoleh kehidupan abadi dan kekuatan bayangan yang tak terkalahkan demi usahanya nantinya untuk menemukan lokasi dari Heart of Anima. Namun, sebagai konsekuensinya, seluruh jiwa keluarga Paxley akan dinodai oleh Kalon. Kekuatan Kalon secara otomatis akan tertanam dalam salah satu anggota keluarga Paxley secara turun - temurun, dan jika kekuatannya telah benar - benar terbangun, maka Kalon akan hidup kembali melalui keturunan Paxley yang terkena kutukan tersebut.

Valentina Quote

Untuk mencegah kembalinya Kalon, Valentina meninggalkan ramalan yang akan diteruskan secara turun temurun dalam keluarga House Paxley bahwasannya mereka harus menyingkirkan garis keturunannya yang memiliki tanda kutukan di bagian tubuhnya dengan cara apa pun. Sejak saat itu, Valentina bersembunyi di antara bayangan, diam - diam menunggu kemunculan Heart of Anima, menunggu hari dimana jiwa kekasihnya dapat dihidupkan kembali.

~Tamat.~


KATA - KATA VALENTINA

I didn't cure the pain, I harness it
Aku tidak menyembuhkan rasa sakit, aku memanfaatkannya

How dare they
Beraninya mereka

I don't mind leading the Paxleys from a rise to a fall
Aku tidak keberatan memimpin Paxley dari bangkit ke jatuh

Greatness arouses envy, and envy begets betrayal
Kebesaran menimbulkan kecemburuan, dan kecemburuan melahirkan pengkhianatan

We are all cursed, in one way or another
Kita semua terkutuk, dalam satu jalan ataupun cara lainnya

He will wake up, I know it
Dia akan bangun, aku tahu itu

Even time yields to me
Bahkan waktu menyerah padaku

It is no good and evil
Tidak ada kebaikan dan kejahatan

Once again, stepping into the light
Sekali lagi, melangkah menuju cahaya

Whatever it takes
Apapun yang dibutuhkan

By taking them down with their trick, I make them fulfilled
Mengalahkannya dengan trik mereka sendiri, aku membuat itu terpenuhi

I can still feel him, his warmth, heartbeat, his everything
Aku masih dapat merasakannya, kehangatannya, detak jantungnya, segalanya tentang dia

Who dare stand against me?
Siapa yang berani menghadapiku?

It's a pity I'm not the only cursed Paxley
Sayang sekali bukan aku satu - satunya Paxley yang terkutuk

I join, I win
Aku bergabung, aku menang

Mercy is for the obedient
Belas kasih hanya untuk yang taat

Death

Irlan... My love
Irlan... Cintaku

***

Sekian pembahasan saya terkait kisah hero Valentina. Apabila ada dari kalian yang menginginkan pembahasan kisah hero Mobile Legends lainnya, silahkan tulis saja di kolom komentar.

Jangan lupa untuk selalu kunjungi teh90blog.com, karena blog ini akan terus memberikan info yang menarik terkait game Mobile Legends.

Terima kasih.

0 Response to "Kisah Hero Valentina: Cinta & Pengkhianatan yang Berakhir Menjadi Kutukan"

Posting Komentar

*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel