Resensi Buku Bad Boss Bad Salary - Teh90blog

Resensi Buku Bad Boss Bad Salary


Judul Buku      : Bad Boss Bad Salary
Pengarang       : Gie Ocha
Penerbit           : KOTA MEKKAH
Tahun Terbit    : 2015
Tebal Buku      : 220 halaman
 

A. Pendahuluan

Gie Ocha adalah nama dari penulis buku ini. Ia sekarang berumur 29 tahun dan tinggal di Jakarta. Ia sekarang bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan. Ia sudah pindah dari perusahaan satu ke perusahaan lainnya. Namun permasalahannya masih sama saja, Boss dan gaji tidak pernah sesuai dengan harapannya.

Gie Ocha menulis buku ini karena kebanyakan temannya menghadapi permasalahan yang sama dengan dirinya. Oleh karena itu, ia mulai mengumpulkan cerita temannya dan akhirnya cerita-cerita tersebut digabungkan dan menjadi buku “Bad Boss Bad Salary”

B.  Isi

Sinopsis
Buku ini merupakan kumpulan dari cerita pendek yang dikumpulkan menjadi satu lalu dibukukan. Cerita-cerita tersebut memiliki persamaan, yaitu persamaan tentang rasanya memiliki Boss yang menjengkelkan dan anehnya para karyawan masih sabar dalam menghadapi perilaku Boss mereka. Oleh karena itulah para karyawan tidak happy dengan gajinya.

Ada beberapa pasal yang harus ditaati oleh semua karyawan “Pasal 1, Boss selalu benar. Pasal 2, Boss tidak pernah salah. Pasal 3, Jika Boss melakukan kesalahan, baca pasal 1 dan2.” Beberapa pasal inilah yang membuat para karyawan seakan akan masuk kedalam dunia yang dirancang oleh Boss mereka sendiri. Beberapa karyawan mulai tak tahan dengan Boss mereka, Akhirnya mereka mencurahkan semua kekesalan mereka tentang Boss dalam buku ini. Ada banyak sekali kejadian menjengkelkan yang dialami para karyawan saat mereka sedang di kantor, misalnya saat turun gaji. Datang ke kantor telat itu sudah biasa, tapi kalau gaji sampai telat dibayar ini baru luar biasa! Gaji harusnya dibayar tanggal 1 pada awal bulan, tetapi sampai komet halley datang pun gaji belum turun juga dan berbagai alasan dari Boss pun mulai bermunculan seperti jurus seribu bayangan. (Halaman 198)

Seperti pada hari itu, hari dimana orang sekantor sedang berharap harap cemas. Tanggalan di dinding mencetak angka 1. Artinya awal bulan dan artinya hari ini akan gajian! Tapi, apakah gaji akan turun hari ini? Hal satu ini sungguh sulit untuk diramalkan. Mungkin meramal kiamat lebih mudah daripada meramal turunnya gaji bulan ini. Sesuai dengan perjanjian kontrak dan kerja sama, gaji seharusnya dibayarkan pada tanggal 1. Tapi seumur umur kerja disini gajian nggak pernah datang tepat waktu. Pasti selalu terlambat. Bagi para pembesar diatas sana kalau gaji belum keluar mungkin bukan masalah besar. Tapi bagi para karyawan , gaji telat sama dengan gak bisa makan, gak bisa shopping, gak bisa tidur, susah buang air besar, gangguan pencernaan, dan lain lain. Malah beberapa orang yang tergabung dalam grup Romusa (Rombongan Muka Susah) sudah bersiap mengemasi barang barang karena kalau telat bayar kontrakan maka akan langsung diusir sama yang punya rumah. (halaman 198-199)

Unsur Intrinsik

Tema
Makna dari kerjasama antara boss dan karyawan

Latar
Tempat           : Kantin, Toko Elektronik, Ruangan Boss, Toilet, Mall
Waktu             : Malam, Pagi, Siang
Suasana          : Hening, Mencekam, Menakutkan, Menyenangkan.

Alur
Campuran

Penokohan
Pak Ajay : Orangnya keras kepala, ngeyel, dan tidak mau mengalah, tidak mau mengakui kesalahannya.

Ayu : Salah satu karyawan yang penyabar dan selalu menurut apa yang Boss katakan.

Pak Zacky : Atasan yang cerewet, dan tidak punya malu.

Adam : Penyabar, dan disiplin, selalu menyelesaikan tugasnya dengan baik, walaupun tugasnya itu sangatlah berat.

Pak Juned : Murah senyum, tetapi orangnya tidak sabar dan tidak percaya dengan para karyawannya.

Budi : Karyawan yang penurut tetapi selalu tidak tepat dalam mengambil suatu keputusan.

Tini : Karyawan yang suka memaksakan dirinya walaupun dirinya lagi sakit, suka marah-marah.

Anton : Pekerja keras, suka bergumam, dan mudah marah.

Aldiansyah : Pintar berbahasa inggris, rajin bekerja.

Irul : Pemberani, suka berbuat usil.

Pak Joko : Keras kepala, susah dibilangin, tidak mau mengalah tetapi dermawan.

Amanat
Bersikap tabah dan selalu sabar dalam melakukan setiap kegiatan itu sangatlah penting.

C. Kelemahan dan Keunggulan Buku

Buku ini cocok dibaca untuk semua kalangan karena inti masalah yang digunakan hanya masalah yang ringan, bahasa yang digunakan juga mudah untuk dimengerti ditambah dengan beberapa candaan yang terdapat di dalam buku ini membuat para pembaca akan merasa betah ketika membaca buku ini, alur cerita yang tidak rumit juga akan memudahkan pembaca untuk memahami isi dari cerita yang disampaikan. 

Namun sayangnya, banyak kata yang tidak baku ditampilkan dalam buku ini, mungkin itu ditampilkan agar mendapat kesan yang santai dan non formal namun beberapa pembaca mungkin ada yang terganggu dengan penggunaan kata-kata yang tidak baku tersebut.

D. Penutup

Buku ini akan sangat menarik bagi kalian yang suka dengan genre komedi karena sebagian besar isi buku ini mengandung unsur komedi.

Demikian resensi yang dapat saya buat dan semoga bermanfaat.

0 Response to "Resensi Buku Bad Boss Bad Salary"

Posting Komentar

*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel