Kisah Hero Ruby, Gadis yang Penuh Dendam kepada Serigala - Teh90blog

Kisah Hero Ruby, Gadis yang Penuh Dendam kepada Serigala

Kisah Hero Ruby

Malam itu, di tengah taburan bintang yang berkilauan, duduklah seorang gadis dengan sabit raksasa yang sangat berbanding terbalik ukurannya dengan tubuhnya yg mungil. Gadis tersebut bernama Ruby. Dari raut wajahnya saja sudah terlihat dengan jelas bahwa Ruby sedang sangat cemas, mungkin dia sedang merindukan Roger, sang pemburu yang sejak dulu menjadi pahlawan baginya setelah berhasil menyelamatkan desanya dari serangan kawanan serigala.

Sejak dahulu, Roger memang sudah dikenal luas sebagai seorang pemburu yang sangat tangguh. Kepiawaiannya dalam menggunakan senjata tak pernah diragukan lagi, satu peluru yang keluar dari senapannya, maka satu nyawa sudah dipastikan akan melayang saat itu juga. Dengan keahliannya tersebut, Roger sudah berulang kali berhasil menyelamatkan desa dari gerombolan serigala yang lapar, tak terkecuali hari itu disaat desa Ruby sedang dibantai habis - habisan oleh para serigala.

Kisah Hero Ruby

Dengan seluruh pasukannya, Roger segera datang menuju ke arah desa tempat tinggal Ruby setelah dia mendengar berita bahwa Pale Tusk, sang raja serigala yang sudah lama menjadi incarannya tengah menyerang desa kecil tersebut. Namun setibanya disana, yang terlihat di depan mata Roger hanyalah mayat para warga desa yang sudah bergelimpangan dengan beberapa ekor serigala mencabik cabik daging yang masih tersisa. Melihat pembantaian warga desa yang seolah terlihat seperti neraka, amarah Roger langsung meluap, dengan cepat Roger langsung bergerak membabi buta, melenyapkan seluruh serigala yang ada dengan sangat brutal, sampai pada akhirnya dia menemukan Ruby kecil yang sedang bersembunyi di balik mayat kedua orangtuanya. 

Semenjak peristiwa itu, Ruby tinggal bersama neneknya di bawah perlindungan Roger yang masih tinggal di desa itu untuk melindungi warga desa yang masih tersisa, sambil berharap bahwa kelak dia akan menemukan keberadaan Pale Tusk untuk membalaskan dendamnya atas apa yang telah serigala itu lakukan atas desa tersebut. Di saat itulah Roger kemudian melatih Ruby sebagai langkah pencegahan jika suatu saat kawanan serigala itu datang kembali. 

Akan tetapi, beberapa tahun setelahnya, secara mendadak Roger pergi ke suatu tempat dan tak pernah kembali setelahnya. Banyak orang menduga bahwa Roger telah berhasil menemukan Pale Tusk dan malah terbunuh oleh raja serigala itu, karena berdasarkan rumor yang beredar serigala itu sangat kuat sampai - sampai para kesatria Moniyan pun tidak sanggup untuk menghadapinya. Namun hal tersebut tak membuat Ruby berhenti berharap. Setiap harinya, setelah selesai membantu pekerjaan neneknya, Ruby selalu menunggu Roger di depan gerbang desa, berharap seuatu saat pahlawannya itu kembali dengan gagah dengan membawa mayat Pale Tusk di pundaknya.

Kisah Hero Ruby

Hari berganti, minggu berganti bulan, dan tidak pernah ada tanda satu pun tanda kepulangan dari Roger. Malam itu sangat sunyi, para penjaga tertidur pulas di pos mereka setelah merayakan pesta, hal itu pun kemudian dimanfaatkan oleh Pale Tusk dan kawanannya untuk kembali menyerang desa tersebut. Mereka datang dengan cepat, mengganas dan langsung menyerang semua orang yang ada di hadapan mereka.

Rumah nenek Ruby pun tak lepas dari incaran para serigala, beberapa dari mereka langsung masuk dan menyerang nenek Ruby yang tengah tertidur pulas, namun mereka tak menyadari bahwa Ruby sedang bersembunyi di balik tubuh neneknya, menyamarkan baunya dengan darah dari neneknya yang sudah tak bernyawa. Seluruh tubuh Ruby gemetar melihat neneknya sendiri dibunuh oleh sekawanan serigala, namun tak ada yang bisa di lakukannya, merasa putus asa, saat itu juga Ruby berpikir bahwa mungkin malam itu dia akan menyusul neneknya menjadi santapan para serigala.

Akan tetapi, sekilas Ruby kembali mengingat pelatihannya yang dulu pernah dia lakukan bersama dengan Roger. Tanpa sepengetahuan para serigala, Ruby berhasil meraih sabit raksasa milik neneknya di samping tempat tidurnya dan langsung melancarkan serangannya dengan sangat cepat. Seluruh serigala yang ada di dalam rumah neneknya langsung tewas saat itu juga setelah terkena serangan Ruby yang begitu cepatnya.

Gadis yang biasanya terlihat polos, malam itu berubah menjadi monster yang mematikan dengan sabit raksasa sebagai senjatanya untuk membantai para serigala yang masih tersisa. Hampir seluruh kawanan serigala telah habis di tangan Ruby. Di balik penampilannya yang tampak lemah sekarang terdapat jiwa yang terguncang dan pemarah. Pale Tusk adalah satu satunya serigala yang selamat malam itu. Ketika menatap langit, Ruby kemudian bertekad untuk membalaskan semua yang telah serigala itu lakukan pada desanya. 

Kawanan Pale Tusk mungkin belum pernah dikalahkan sebelumnya, namun malam itu mereka datang dengan cara yang paling buruk, sehingga akhirnya mereka semua menerima akibatnya. Ruby pun secara perlahan mendapatkan kembali kesadarannya setelah Pale Tusk pergi. Tetapi setiap kali dia mendengar lolongan serigala, matanya akan kembali diliputi dengan kemarahan.


KATA - KATA RUBY

The hunt begins
Perburuan dimulai

I love the feeling of chasing prey
Aku suka perasaan saat mengejar mangsa

Are you shivering?
Apakah kamu bergetar?

Taking a life
Mengambil kehidupan

Hmm, a beast or man?
Hmm, seekor binatang atau seorang pria?

I wash my hook with blood
Aku mencuci sabitku dengan darah

The wolf is coming
Sang serigala telah datang

I should change my skin of wolf
Aku harus mengubah kulit serigalaku

Death

Power of wolf is vanishing
Kekuatan serigala telah menghilang

***

Sekian pembahasan saya terkait kisah hero Ruby. Apabila ada dari kalian yang menginginkan pembahasan kisah hero Mobile Legends lainnya, silahkan tulis saja di kolom komentar.

Jangan lupa selalu kunjungi teh90blog.com untuk mendapatkan info menarik lainnya seputar game Mobile Legends.

Terima kasih.

0 Response to "Kisah Hero Ruby, Gadis yang Penuh Dendam kepada Serigala"

Posting Komentar

*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel