Kupas Tuntas Sistem Global Ban Pick Mobile Legends
23/07/22
0 Komen
Global Ban Pick pada dasarnya merupakan sebuah sistem yang diberlakukan saat melakukan draft pick dalam game MOBA. Di game Mobile Legends, sistem ini mulai diberlakukan di ajang turnamen UNIPIN ladies series dan babak play in MDL ID S6.
Rumornya, sistem global ban pick ini akan diberlakukan di MPL ID S10
yang akan diselenggarakan besok di bulan Agustus. Namun akankah rumor itu
benar? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita kupas lebih dalam mengenai
sistem global ban pick ini.
A. Apa Itu Global Ban Pick?
Sudah saya singgung sebelumnya bahwa global ban pick merupakan sebuah
sistem yang digunakan saat melakukan draft pick. Dalam sistem
global ban pick ini, kita dituntut untuk menggunakan hero yang
berbeda dalam setiap game, sehingga dalam satu match nanti akan
ada banyak sekali strategi dan META baru yang akan muncul.
Sistem global ban pick tidak bisa dipakai secara sembarangan, karena
terdapat banyak sekali syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menggunakannya,
seperti contohnya keseimbangan power hero, jumlah hero,
Kemungkinan variasi strategi, dll.
Pada intinya, jika akan menggunakan sistem
global ban pick, Moonton harus membuat seluruh hero dalam
game Mobile Legends itu seimbang, setidaknya seimbang dalam segi
power-nya untuk menjadi sebuah variasi strategi di dalam
sebuah match.
Sejauh ini, sistem global ban pick telah diterapkan dalam ajang
turnamen game Arena of Valor sejak tahun 2019 lalu.
B. Sistematika
Sistem global ban pick mengharuskan setiap pemain untuk mengambil
hero yang berbeda dalam setiap game. Misalnya saja, jika kalian
menggunakan hero Julian di game yang pertama, maka di
game selanjutnya kalian tidak akan bisa lagi memakai Julian.
Hal tersebut berlaku untuk match dengan BO 3 dan BO 5. Sedangkan
untuk game terakhir di match BO 7, kalian sudah bebas untuk
menggunakan hero apapun.
Bagaimana dengan sistem banned hero-nya?
Sistem banned hero-nya sebenarnya masih sama seperti
draft biasanya, masih dengan melakukan banned 5 hero di
setiap tim. Kalian juga bisa mem-banned hero yang sebelumnya telah
kalian pakai agar tim musuh tidak melakukan miroring draft.
Misalnya, di game pertama kalian memakai Julian, otomatis kan di
game kedua Julian tidak bisa kalian pakai lagi. Akan tetapi, kalian
boleh mem-banned Julian di game kedua untuk mencegah musuh
memakainya.
Hero yang sudah dipakai oleh tim musuh dan tim kalian tidak akan bisa
dipakai lagi. Misalnya, kalian menggunakan Julian di game pertama, lalu
di game kedua gantian musuh yang menggunakan Julian. Nah, nanti di
game ketiga dan seterusnya, Julian sudah dilarang untuk dipakai oleh
kedua tim.
Akan tetapi, ada pengecualian dalam match BO7 dimana dalam
game terakhir kalian bebas untuk menggunakan hero yang telah
kalian pakai. Misal kalian sudah pakai Julian di game pertama, nanti di
game ketujuh kalian boleh lagi memakai Julian. Tetapi itu cuma berlaku
untuk game 7 saja sebagai game terakhir penentu kemenangan.
C. Kelebihan dan Kelemahan
Kelebihan
1. Pertandingan Menjadi Lebih Menarik (Tidak Monoton)
Dengan diberlakukannya sistem global ban pick, ajang turnamen
Mobile Legends otomatis menjadi lebih menarik, sebab dalam setiap
match akan ada banyak hero yang muncul. Ada setidaknya 30
hero yang akan muncul dalam match BO3, dan lebih banyak lagi dalam
match BO5, dan BO7.
Penonton juga pasti akan lebih betah menontonnya karena hero yang
muncul bukan hanya hero META, melainkan hero - hero lain yang
akan memberikan unsur kejutan saat menontonnya.
2. Memunculkan Banyak Strategi Baru dan Unik
Sistem global ban pick secara tidak langsung menuntut para tim untuk
mengeksplor strategi dalam game Mobile Legends lebih jauh lagi agar
mereka tidak kehabisan akal saat bertanding.
Semakin banyak game yang berjalan, maka semakin bervariatif pula
strategi yang harus disiapkan. Oleh karena itu, kalau sistem ini beneran
berlaku di MPL ID S10 besok, maka besar kemungkinan hero - hero yang
dulunya nggak pernah muncul di MPL akan mulai digunakan kembali.
3. Pool Hero Setiap Pemain Makin Luas
Dikarenakan dalam setiap match kita tidak boleh memakai
hero yang sama berulang - ulang, maka secara otomatis setiap pemain
yang bertanding harus memiliki kemampuan untuk menguasai banyak hero.
Jujur saja sebenarnya faktor inilah yang menurut saya paling menarik sebab
setiap pemain yang bertanding minimal harus menguasai 7 hero yang
berbeda untuk dapat bermain dalam sistem global ban pick ini.
Di sisi lain, poin ini juga merugikan para player yang mengandalkan
MMR, sebab mereka hanya bisa menggunakan hero andalan mereka sekali
saja dalam setiap match. Contohnya saja seperti VYN dari team RRQ yang
sangat jago menggunakan Franco. Jika sistem globan ban pick ini
berjalan, maka mau tidak mau kesempatan VYN untuk menggunakan Franco hanya
sekali saja dalam setiap match-nya.
Kelemahan
1. Pemain Dituntut untuk Cepat Beradaptasi
Faktor inilah yang membuat saya agak ragu jika sistem
global ban pick akan diberlalukan besok di MPL ID S10. Banyaknya
pool hero yang harus dipelajari, serta beragamnya strategi yang harus
dikaji, membuat adaptasinya tergolong cukup lama. Para coach dan pemain
juga harus melakukan riset besar - besaran untuk menemukan
gameplay baru mereka yang nantinya menjadi bekal saat sistem ini mulai
diberlakukan.
Menurut saya, paling cepat sistem global ban pick ini baru mungkin
mulai diberlakukan setelah ajang M4 berlangsung, atau malah saat pergelaran
itu berlangsung. Jadi, semua tim dari seluruh negara di dunia memiliki
pengalaman yang sama dalam menggunakan sistem global ban pick.
Langkah Moonton sebenarnya juga sudah benar dengan memberlakukan sistem
ini di babak play in MDL S6 kemarin, karena selain menjadi subjek uji
coba, para pemain di MDL akan memiliki pengalaman yang lebih luas sehingga
nanti saat direkrut oleh tim MPL mereka dapat beradaptasi dengan lebih cepat.
2. Persiapan Strategi dari tiap Coach menjadi Lebih Sulit
Dengan luasnya pool hero yang muncul, otomatis strategi yang dipakai
juga ikut bervariasi. Bayangkan saja, dalam match BO7 para
coach setidaknya harus memiliki 6 tipe draft dengan
hero yang berbeda dalam setiap game-nya.
Itu pun belum kemungkinan adanya hero yang bakal kena
banned oleh musuh. Jadi, mau tidak mau saat sistem ini diberlakukan,
para coach harus mempersiapkannya secara matang. Tentu saja waktu yang
dibutuhkan juga tidak sebentar.
Yang Harus Dilakukan Moonton
Sebelum mulai memberlakukan sistem globan ban, menurut saya ada
beberapa hal yang seharusnya Moonton perhatikan terlebih dahulu.
Beberapa hal tersebut diantaranya sebagai berikut:
1. Menyeimbangkan Power Hero
Sistem global ban menuntut setiap tim untuk menggunakan
hero yang berbeda. Oleh karena itu, Moonton harus membuat
sebagian besar power hero dalam
game Mobile Legends seimbang agar tidak ada ketimpangan
draft dalam sebuah match.
Salah satu hal yang harus dilakukan, yang sebenarnya juga sudah mulai
dilakukan oleh Moonton sekarang yaitu memberikan
revamp kepada hero - hero lama. Menurut saya, langkah ini sangat
bagus untuk menunjang diberlakukannya sistem global ban, sebab
power dari hero - hero lama harus dibuat seimbang dengan
hero baru sehingga mereka dapat kembali digunakan di ajang turnamen
tingkat tinggi seperti MPL.
Walaupun mungkin sekarang masih ada beberapa hero yang terlupakan,
seperti contohnya Hanabi dan Minsitthar. Namun dengan maraknya projek
revamp yang dilakukan Moonton belakangan ini setidaknya sudah
menjadi unsur yang positif untuk menunjang diberlakukannya sistem
global ban di masa yang akan datang.
2. Merilis Banyak Hero
Selain menyeimbangkan power hero, Moonton juga harus merilis banyak
hero baru ke depannya agar variasi strategi yang ada dalam
Mobile Legends semakin beragam.
Sebenarnya, dengan jumlah hero Mobile Legends yang sekarang sudah
mencapai angka 116 itu sudah lebih dari cukup untuk memberlakukan sistem
global ban. Akan tetapi, sayangnya dengan jumlah sebanyak itu masih
terdapat beberapa role yang minim jumlah hero-nya, contohnya
seperti role support yang sekarang hanya memiliki kurang dari
20 hero sehingga pemilihan strategi dengan menggunakan
hero support masih sangat terbatas.
3. Memberikan Sosialiasi
Peran Moonton dalam memberikan sosialisasi sangat penting disini,
karena setiap tim memerlukan persiapan yang panjang sebelum akhirnya sistem
global ban pick bisa diterapkan.
Waktu yang dibutuhkan para coach dan analis untuk melakukan
research juga pastinya akan sangat lama, sehingga Moonton perlu melakukan sosialisasi terlebih dahulu jauh sebelum sistem ini mulai
diberlakukan.
Apakah Mungkin Diberlakukan di MPL ID S10?
Menurut saya sendiri, sistem global ban pick ini belum bisa digunakan
di ajang MPL ID S10, karena selain kurangnya persiapan, perbedaan
gap yang cukup jauh juga akan tercipta antara MPL ID dengan MPL di
negara lain.
Apalagi, MPL ID S10 ini menjadi ajang untuk memperebutkan tiket ke M4. Jadi,
kalau mau pakai sistem global ban pick, harusnya semua ajang MPL di
berbagai region harus di sama ratakan terlebih dahulu.
Akan tetapi, jika melihat dari ruang lingkup yang lebih luas, sebenarnya
kemungkinan untuk memberlakukan sistem ini di MPL ID S10 sangat besar,
mengingat sekarang META dalam game Mobile Legends sudah cukup seimbang
dengan kemungkinan jumlah strategi yang sudah sangat bervariatif.
Bagaimana dengan pendapat kalian? Apakah sistem global ban pick ini
bisa diberlakukan di MPL ID S10? Silahkan tulis jawaban kalian di kolom
komentar.
***
Itulah pembahasan saya kali ini terkait sistem global ban pick. Jika
ada hal yang ingin kalian tanyakan silahkan tulis saja di kolom komentar.
Jangan lupa selalu kunjungi
teh90blog.com untuk
mendapatkan info menarik lainnya seputar dunia
game
Mobile Legends.
Terima kasih.
TAGS:
Mobile Legends
0 Response to "Kupas Tuntas Sistem Global Ban Pick Mobile Legends"
Posting Komentar
*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan