Kupas Tuntas Sistem Global Ban Pick Mobile Legends - Teh90blog

Kupas Tuntas Sistem Global Ban Pick Mobile Legends

Sistem Global Ban Pick Mobile Legends

Global Ban Pick
pada dasarnya merupakan sebuah sistem yang diberlakukan saat melakukan draft pick dalam game MOBA. Di game Mobile Legends, sistem ini mulai diberlakukan di ajang turnamen UNIPIN ladies series dan babak play in MDL ID S6. 

Rumornya, sistem global ban pick ini akan diberlakukan di MPL ID S10 yang akan diselenggarakan besok di bulan Agustus. Namun akankah rumor itu benar? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita kupas lebih dalam mengenai sistem global ban pick ini.


A. Apa Itu Global Ban Pick?

Sudah saya singgung sebelumnya bahwa global ban pick merupakan sebuah sistem yang digunakan saat melakukan draft pick. Dalam sistem global ban pick ini, kita dituntut untuk menggunakan hero yang berbeda dalam setiap game, sehingga dalam satu match nanti akan ada banyak sekali strategi dan META baru yang akan muncul.

Sistem global ban pick tidak bisa dipakai secara sembarangan, karena terdapat banyak sekali syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menggunakannya, seperti contohnya keseimbangan power hero, jumlah hero, Kemungkinan variasi strategi, dll. 

Pada intinya, jika akan menggunakan sistem global ban pick, Moonton harus membuat seluruh hero dalam game Mobile Legends itu seimbang, setidaknya seimbang dalam segi power-nya untuk menjadi sebuah variasi strategi di dalam sebuah match.

Sejauh ini, sistem global ban pick telah diterapkan dalam ajang turnamen game Arena of Valor sejak tahun 2019 lalu.


B. Sistematika

Sistem global ban pick mengharuskan setiap pemain untuk mengambil hero yang berbeda dalam setiap game. Misalnya saja, jika kalian menggunakan hero Julian di game yang pertama, maka di game selanjutnya kalian tidak akan bisa lagi memakai Julian. 

Hal tersebut berlaku untuk match dengan BO 3 dan BO 5. Sedangkan untuk game terakhir di match BO 7, kalian sudah bebas untuk menggunakan hero apapun.

Bagaimana dengan sistem banned hero-nya?

Sistem banned hero-nya sebenarnya masih sama seperti draft biasanya, masih dengan melakukan banned 5 hero di setiap tim. Kalian juga bisa mem-banned hero yang sebelumnya telah kalian pakai agar tim musuh tidak melakukan miroring draft.

Misalnya, di game pertama kalian memakai Julian, otomatis kan di game kedua Julian tidak bisa kalian pakai lagi. Akan tetapi, kalian boleh mem-banned Julian di game kedua untuk mencegah musuh memakainya.

Hero yang sudah dipakai oleh tim musuh dan tim kalian tidak akan bisa dipakai lagi. Misalnya, kalian menggunakan Julian di game pertama, lalu di game kedua gantian musuh yang menggunakan Julian. Nah, nanti di game ketiga dan seterusnya, Julian sudah dilarang untuk dipakai oleh kedua tim.

Akan tetapi, ada pengecualian dalam match BO7 dimana dalam game terakhir kalian bebas untuk menggunakan hero yang telah kalian pakai. Misal kalian sudah pakai Julian di game pertama, nanti di game ketujuh kalian boleh lagi memakai Julian. Tetapi itu cuma berlaku untuk game 7 saja sebagai game terakhir penentu kemenangan.


C. Kelebihan dan Kelemahan

Kelebihan

1. Pertandingan Menjadi Lebih Menarik (Tidak Monoton)

Dengan diberlakukannya sistem global ban pick, ajang turnamen Mobile Legends otomatis menjadi lebih menarik, sebab dalam setiap match akan ada banyak hero yang muncul. Ada setidaknya 30 hero yang akan muncul dalam match BO3, dan lebih banyak lagi dalam match BO5, dan BO7.

Penonton juga pasti akan lebih betah menontonnya karena hero yang muncul bukan hanya hero META, melainkan hero - hero lain yang akan memberikan unsur kejutan saat menontonnya.

2. Memunculkan Banyak Strategi Baru dan Unik

Sistem global ban pick secara tidak langsung menuntut para tim untuk mengeksplor strategi dalam game Mobile Legends lebih jauh lagi agar mereka tidak kehabisan akal saat bertanding.

Semakin banyak game yang berjalan, maka semakin bervariatif pula strategi yang harus disiapkan. Oleh karena itu, kalau sistem ini beneran berlaku di MPL ID S10 besok, maka besar kemungkinan hero - hero yang dulunya nggak pernah muncul di MPL akan mulai digunakan kembali.


3. Pool Hero Setiap Pemain Makin Luas

Dikarenakan dalam setiap match kita tidak boleh memakai hero yang sama berulang - ulang, maka secara otomatis setiap pemain yang bertanding harus memiliki kemampuan untuk menguasai banyak hero.

Jujur saja sebenarnya faktor inilah yang menurut saya paling menarik sebab setiap pemain yang bertanding minimal harus menguasai 7 hero yang berbeda untuk dapat bermain dalam sistem global ban pick ini.

Di sisi lain, poin ini juga merugikan para player yang mengandalkan MMR, sebab mereka hanya bisa menggunakan hero andalan mereka sekali saja dalam setiap match. Contohnya saja seperti VYN dari team RRQ yang sangat jago menggunakan Franco. Jika sistem globan ban pick ini berjalan, maka mau tidak mau kesempatan VYN untuk menggunakan Franco hanya sekali saja dalam setiap match-nya.


Kelemahan

1. Pemain Dituntut untuk Cepat Beradaptasi

Faktor inilah yang membuat saya agak ragu jika sistem global ban pick akan diberlalukan besok di MPL ID S10. Banyaknya pool hero yang harus dipelajari, serta beragamnya strategi yang harus dikaji, membuat adaptasinya tergolong cukup lama. Para coach dan pemain juga harus melakukan riset besar - besaran untuk menemukan gameplay baru mereka yang nantinya menjadi bekal saat sistem ini mulai diberlakukan.

Menurut saya, paling cepat sistem global ban pick ini baru mungkin mulai diberlakukan setelah ajang M4 berlangsung, atau malah saat pergelaran itu berlangsung. Jadi, semua tim dari seluruh negara di dunia memiliki pengalaman yang sama dalam menggunakan sistem global ban pick.

Langkah Moonton sebenarnya juga sudah benar dengan memberlakukan sistem ini di babak play in MDL S6 kemarin, karena selain menjadi subjek uji coba, para pemain di MDL akan memiliki pengalaman yang lebih luas sehingga nanti saat direkrut oleh tim MPL mereka dapat beradaptasi dengan lebih cepat.

2. Persiapan Strategi dari tiap Coach menjadi Lebih Sulit

Dengan luasnya pool hero yang muncul, otomatis strategi yang dipakai juga ikut bervariasi. Bayangkan saja, dalam match BO7 para coach setidaknya harus memiliki 6 tipe draft dengan hero yang berbeda dalam setiap game-nya. 

Itu pun belum kemungkinan adanya hero yang bakal kena banned oleh musuh. Jadi, mau tidak mau saat sistem ini diberlakukan, para coach harus mempersiapkannya secara matang. Tentu saja waktu yang dibutuhkan juga tidak sebentar.


Yang Harus Dilakukan Moonton

Sebelum mulai memberlakukan sistem globan ban, menurut saya ada beberapa hal yang seharusnya Moonton perhatikan terlebih dahulu. Beberapa hal tersebut diantaranya sebagai berikut:

1. Menyeimbangkan Power Hero

Sistem global ban menuntut setiap tim untuk menggunakan hero yang berbeda. Oleh karena itu, Moonton harus membuat sebagian besar power hero dalam game Mobile Legends seimbang agar tidak ada ketimpangan draft dalam sebuah match.

Salah satu hal yang harus dilakukan, yang sebenarnya juga sudah mulai dilakukan oleh Moonton sekarang yaitu memberikan revamp kepada hero - hero lama. Menurut saya, langkah ini sangat bagus untuk menunjang diberlakukannya sistem global ban, sebab power dari hero - hero lama harus dibuat seimbang dengan hero baru sehingga mereka dapat kembali digunakan di ajang turnamen tingkat tinggi seperti MPL.

Walaupun mungkin sekarang masih ada beberapa hero yang terlupakan, seperti contohnya Hanabi dan Minsitthar. Namun dengan maraknya projek revamp yang dilakukan Moonton belakangan ini setidaknya sudah menjadi unsur yang positif untuk menunjang diberlakukannya sistem global ban di masa yang akan datang.

2. Merilis Banyak Hero

Selain menyeimbangkan power hero, Moonton juga harus merilis banyak hero baru ke depannya agar variasi strategi yang ada dalam Mobile Legends semakin beragam. 

Sebenarnya, dengan jumlah hero Mobile Legends yang sekarang sudah mencapai angka 116 itu sudah lebih dari cukup untuk memberlakukan sistem global ban. Akan tetapi, sayangnya dengan jumlah sebanyak itu masih terdapat beberapa role yang minim jumlah hero-nya, contohnya seperti role support yang sekarang hanya memiliki kurang dari 20 hero sehingga pemilihan strategi dengan menggunakan hero support masih sangat terbatas.

3. Memberikan Sosialiasi

Peran Moonton dalam memberikan sosialisasi sangat penting disini, karena setiap tim memerlukan persiapan yang panjang sebelum akhirnya sistem global ban pick bisa diterapkan. 

Waktu yang dibutuhkan para coach dan analis untuk melakukan research juga pastinya akan sangat lama, sehingga Moonton perlu melakukan sosialisasi terlebih dahulu jauh sebelum sistem ini mulai diberlakukan.


Apakah Mungkin Diberlakukan di MPL ID S10?

Menurut saya sendiri, sistem global ban pick ini belum bisa digunakan di ajang MPL ID S10, karena selain kurangnya persiapan, perbedaan gap yang cukup jauh juga akan tercipta antara MPL ID dengan MPL di negara lain. 

Apalagi, MPL ID S10 ini menjadi ajang untuk memperebutkan tiket ke M4. Jadi, kalau mau pakai sistem global ban pick, harusnya semua ajang MPL di berbagai region harus di sama ratakan terlebih dahulu.

Akan tetapi, jika melihat dari ruang lingkup yang lebih luas, sebenarnya kemungkinan untuk memberlakukan sistem ini di MPL ID S10 sangat besar, mengingat sekarang META dalam game Mobile Legends sudah cukup seimbang dengan kemungkinan jumlah strategi yang sudah sangat bervariatif.

Bagaimana dengan pendapat kalian? Apakah sistem global ban pick ini bisa diberlakukan di MPL ID S10? Silahkan tulis jawaban kalian di kolom komentar.

***

Itulah pembahasan saya kali ini terkait sistem global ban pick. Jika ada hal yang ingin kalian tanyakan silahkan tulis saja di kolom komentar.

Jangan lupa selalu kunjungi teh90blog.com untuk mendapatkan info menarik lainnya seputar dunia game Mobile Legends.

Terima kasih.

0 Response to "Kupas Tuntas Sistem Global Ban Pick Mobile Legends"

Posting Komentar

*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel