Kisah Hero Aulus: Pejuang yang Gigih dari Bangsa Leonin - Teh90blog

Kisah Hero Aulus: Pejuang yang Gigih dari Bangsa Leonin

Kisah Hero Aulus

Di dalam rumah Aulus, tersimpan kapak perang kuat yang telah terlupakan oleh bangsa Leonin. Menurut legenda, kapak perang ini telah digunakan oleh para leluhur untuk berperang, menorehkan pencapaian yang tak terhitung jumlahnya, serta memiliki kekuatan yang sangat hebat di dalamnya. Akan tetapi, setelah satu abad berlalu, ketika kedamaian mulai meliputi seluruh wilayah Land of Dawn, perlahan - lahan kapak perang tersebut mulai diabaikan, bahkan dibenci oleh para Leonin. Lebih parahnya lagi, kapak perang yang dulu terkenal sangat kuat ini sekarang hanya dijadikan sebagai alat pertanian yang digunakan untuk menebang pohon.

Tak seperti Leonin lainnya, Aulus mempercayai bahwa kapak itu nantinya dapat ia gunakan untuk menjadi pejuang yang dihormati, seperti yang dilakukan oleh para leluhurnya dulu yang dengan gagah berani bertarung di barisan depan medan pertempuran. Namun, kapak legenda yang kini berada dalam rumahnya itu tak lebih dari sekedar kapak biasa, saat Aulus memegangnya, yang dapat ia rasakan hanyalah seperti memegang bongkahan besi yang besar dan berat.

Meski begitu, Aulus sangat mempercayai legenda kapak perang tersebut sehingga dia kemudian membawa kapak itu kemanapun dia pergi. Setiap kali dia menjaga wilayah Leonin bersama kapak perangnya, dia merasa lebih kuat serta merasa selangkah lebih dekat menggapai mimpinya. Oleh karena itu, setiap harinya Aulus semakin rajin melakukan penjagaan seperti seorang prajurit yang tak terkalahkan.

Melihat sikap Aulus tersebut, para Leonin lainnya malah tertawa, mengatakan bahwa Aulus tampak seperti kapaknya yang biasa saja tapi memimpikan menjadi seorang pahlawan legendaris. Mendengar mimpi serta kehormatan leluhurnya dilecehkan, Aulus tidak dapat menahannya lagi dan memukul para Leonin yang mengejeknya, hingga akhirnya semua Leonin takut akan perilaku Aulus lalu mengasingkannya.

Dari pada menyelesaikan masalah, Aulus malah semakin bertambah marah, memperparah kesalahpahaman bangsa Leonin terhadapanya, sehingga dia akhirnya memutuskan untuk meninggalkan hutan dan pergi melakukan perjalanan bersama kapak perangnya, berusaha membuktikan dirinya beserta pencapaian kapak perangnya yang telah dilupakan.

Aulus

Sejak saat itu, Aulus perlahan mulai menekan amarahnya, mencoba berbaur dengan penduduk sekitar sambil mencari kesempatan untuk meraih mimpinya. Akan tetapi, yang tidak diketahui Aulus, ternyata dunia luar memiliki banyak sekali prasangka buruk terhadap bangsa Leonin.

Suatu ketika, Aulus ingin mengikuti karavan menuju Moniyan Empire dan bergabung dengan pasukannya, tetapi pemimpin karavan tersebut mengatakan bahwa Leonin kecil seperti Aulus lebih cocok menjadi pelawak di istana, daripada pergi berperang. Tak ambil pusing, Aulus pun berpindah haluan ke Northern Vale, tapi penduduk disana malah menawarkan pekerjaan untuk membersihkan medan pertempuran. Berbagai jalan telah ditempuh Aulus, namun tak ada satupun yang mau menerimanya untuk ikut dalam medan perang.

Karena kegigihan Aulus yang sangatlah besar, akhirnya terdapat sebuah pasukan yang akhirnya mau menerimanya untuk ikut dalam perang. Akan tetapi, saat seorang prajurit menyadari kehadiran Aulus di sampingnya, ia malah berbisik ke telinga Aulus dan mengatakan bahwa Aulus sekilas nampak seperti kucing imutnya di rumah.

Semua hal tersebut sebenarnya telah menyulut amarah Aulus, tetapi ia tetap tenang. Aulus terus mengasah kemampuan bertarungnya dan menyerbu ke garis depan tanpa rasa takut, dengan harapan suatu hari nanti dia akan diakui saat upacara kemenangan. Pada saat upacara kemenangan pertamanya yang dia tunggu - tunggu, ternyata Jenderal malah memberikan penghormatan kepada seorang prajurit muda, yang seharusnya dia berikan kepada Aulus. Mendengar hal tersebut, Aulus lantas meminta penjelasannya, namun Jenderal itu malah menjawab bahwa menurutnya Leonin tidak pantas mendapatkan sebuah penghormatan.

Aulus tidak dapat mentolerir semua prasangka - prasangka ini lagi. Dia kemudian pergi meninggalkan kamp saat tengah malam dan berniat untuk menuju Lantis Mountains, mencari iblis sebagai lawannya untuk membuktikan bahwa Leonin juga dapat menjadi pejuang yang hebat.

Sendirian di Lantis Mountains, Aulus menghadapi tantangan yang lebih berbahaya dari yang pernah ia hadapi sebelumnya. Berdiri di depan sekumpulan iblis jahat, dia tidak dapat menahan amarah yang selama ini ia tahan. Setelah perjalanannya yang penuh dengan ejekan, rasisme, dan ketidakadilan dunia, seluruh luapan emosi yang ditahannya selama ini ia tumpahkan ke pertarungannya dengan iblis. Serangan demi serangan, kapak perang yang gelap dan tumpul di genggamannya kini mulai memancarkan sinar seperti yang dituliskan dalam legenda. Kegigihan Aulus yang membara ternyata telah membangunkan kapak perang tersebut yang telah tertidur selama seratus tahun.

Pada saat itu, Aulus merasakan kekuatan mengalir ke kedua tangannya dan kapak perangnya tersebut tidak lagi seberat bongkahan besi. Kapak itu seperti hidup dan kekuatannya semakin meningkat saat amarahnya juga meningkat. Melihat semua itu, Aulus sangat bersemangat, kapak perangnya pun menjadi lebih terang. Mereka bertarung bersama hingga tidak ada lagi iblis yang tersisa, seluruh iblis di wilayah itu dengan sekejap menjadi debu berkat serangan Aulus dan kapaknya yang membabi buta, serangannya bahkan hampir tak dapat dilihat sehingga para iblis tak dapat kabur dari ayunan kapak Aulus.

Aulus

Setelah peristiwa tersebut, Aulus lalu mencari grup pemburu iblis yang ada di Lantis Mountains untuk membuktikan kemampuannya. Dengan cepat, Aulus pun langsung diterima oleh kelompok Benedetta beserta pasukan pemanahnya, Aulus bergabung dengan mereka tanpa ragu sedikitpun. Aulus percaya bahwa melalui pertarungan, dia akan menjadi pejuang yang dihormati suatu hari nanti. Terlebih lagi, kali ini dia tidak lagi bertarung untuk dirinya sendiri, melainkan untuk membuktikan kekuatannya ke seluruh penjuru Land of Dawn dan untuk menghancurkan prasangka buruk terhadap bangsa Leonin.

~Tamat.~


KATA - KATA AULUS

Old Aulus still has a few tricks to show
Aulus tua masih memiliki beberapa trik untuk ditunjukkan

Enough said, let's get cracking!
Sudah cukup, ayo beraksi!

Really need something to comfort my dry throat! Hahaha!
Aku benar - benar membutuhkan sesuatu untuk melegakan tenggorokanku yang kering! Hahaha!

It takes two to make a team!
Butuh 2 orang untuk membuat tim!

What are you looking at?
Apa lihat - lihat?

All their weaknesses must be exploited
Semua kelemahannya harus dimanfaatkan

I might not be tall, but i'm strong
Aku mungkin tidak tinggi, tetapi aku kuat

Hoho! I hear you!
Hoho! Aku mendengarmu!

What's the fun is doing things the easy way?
Apa senangnya melakukan sesuatu dengan cara yang mudah?

Ahh, who doesn't miss the crazy old days?
Ahh, siapa yang tidak merindukan masa lalu?

It starts with the ferocious little Leonin
Cerita ini dimulai dari Leonin kecil yang ganas di dalam hutan

Can't wait to roll up the barrel when we are done
Tidak sabar untuk berkumpul kembali saat semuanya telah selesai

Brothers in arms are brothers for life!
Saudara di medan perang adalah saudara seumur hidup!

Goodbye, old friends
Salamat tinggal, teman lama

This will do the job!
Ini akan berhasil!

It's the veterans that are worth of dimes!
Para veteran lah yang bernilai!

Old Aulus isn't old after all
Aulus tua tidaklah bertambah tua setelah semua ini

We leonins can't hide in that dome forever
Leonin tidak dapat bersembunyi dalam kubah itu selamanya

Not the tallest, but the toughest you can find
Bukan yang paling tinggi, tetapi yang terkuat yang dapat kamu temukan

All the nimimy - pinimy fools will end up fooling themselves
Semua makhluk bodoh akan berakhir dengan membodohi mereka sendiri

Ultimate

Run all you want!
Berlarilah semaumu!

Death

That's not it... Aghh
Bukan seperti itu... Aghh

***

Sekian pembahasan saya terkait kisah hero Aulus. Apabila ada dari kalian yang menginginkan pembahasan kisah hero Mobile Legends lainnya, silahkan tulis saja di kolom komentar.

Jangan lupa untuk selalu kunjungi teh90blog.com, karena blog ini akan terus memberikan info yang menarik terkait game Mobile Legends.

Terima kasih.

0 Response to "Kisah Hero Aulus: Pejuang yang Gigih dari Bangsa Leonin"

Posting Komentar

*Berkomentarlah sesuai dengan isi postingan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel